Bogor – IPB University kembali menjadi pusat pembelajaran sejarah dan kearsipan. Pada hari Kamis, 25 September 2025 sebanyak 331 siswa/i dan guru dari SMK 3 Bina Sejahtera Kota Bogor kelas X dan XI berpartisipasi aktif dalam program unggulan Archive and Museum for Community (Armuse-C) yang diinisiasi oleh Arsip dan Museum IPB.

Partisipasi utama SMK Bina Sejahtera 3 Kota Bogor pada program ini diwujudkan melalui kunjungan edukatif dan interaktif. Tujuannya untuk membuka wawasan generasi muda tentang pentingnya arsip dan museum sebagai sumber sejarah, ilmu pengetahuan, serta warisan peradaban. Selama kunjungan, para siswa diajak untuk menelusuri berbagai koleksi arsip dan museum yang tersimpan di IPB University. Interaksi langsung ini memberikan pengalaman belajar yang lebih nyata dan berkesan dibandingkan pembelajaran di ruang kelas. 

Rangkaian Tour Arsip terdiri dari pengenalan sejarah unit arsip dan tata kelola kearsipan di lingkungan IPB University. Sesi selanjutnya, siswa/i dan guru diajak untuk berkunjung ke IPB Archive Exhibition yang berisi transformasi perkebunan karet hingga menuju pusat akademik. Para siswa/i turut berinteraksi dengan game puzzle yang tersedia di dalamnya. Sesi terakhir memperlihatkan proses alih media arsip, jenis koleksi arsip audio visual, serta penyimpanan arsip kartografi dan kearsitekturan.

Rangkaian Tour Museum dimulai dengan kunjungan ke ruang-ruang pameran, kemudian dilanjutkan dengan sesi photo booth. Bagian penutup dari tur ini menawarkan pengalaman digital, yaitu VR (Virtual Reality) dan mini games edukatif bagi para siswa/i. Seluruh rangkaian ini memberikan pengalaman belajar yang interaktif dan berkesan bagi setiap pengunjung.

Perwakilan guru pendamping dari SMK 3 Bina Sejahtera Kota Bogor, Bu Endah menyampaikan kesan setelah melakukan kunjungan. “Kami sangat senang sekali bisa berkunjung di Museum dan Unit Arsip IPB. Kami merasakan di sekolah kalau belajar hanya di dalam ruangan saja. Ini momen banget buat para siswa bisa outing class sesuai dengan kondisi di lapangan, jadi mereka sangat paham tentang bagaimana Museum dan Arsip IPB”, ujarnya. Di akhir kunjungan, para siswa/i dan guru melakukan sesi foto bersama untuk mengabadikan momen kebersamaan sekaligus menjadi kenangan indah dari pengalaman belajar yang mereka peroleh.

Azahra Shafa, 2025